ESN Banten--- Puasa dalam Islam adalah rukun Islam, artinya adalah siapapun yang mengaku beragama Islam patutlah melaksanakan dan menjalankannya. Bukan hanya sekedar Islam KTP tanpa mau menjalankannya. Upaya dan usaha kita menjadi umat yang dituntunkan dalam agama kita.
Berpuasa banyak keutamaan dan manfaatnya, antara lain selain menjalankan syariat juga amat sangat baik bagi kesehatan.
Baca Juga: Tips Memilih Mukena Nyaman Saat beribadah
Macam-macam puasa dalam Islam, yaitu puasa wajib dan puasa sunnah. Bagaimana tuntunan berbuka puasa dalam Islam yang sesuai dengan syariat?
- Bersegera dalam berbuka setelah masuk waktu berbuka dan tidak menunda-nundanya.
- Dahulukan berbuka sebelum menjalankan salat magrib
- Awali dengan membaca basmallah dengan lengkap sebagai salah satu pembiasaan perbuatan baik.
Bila lupa, bacalah: bismillahi awwalahu wa akhirahu (dengan nama Allah yang maha awal dan akhir)
- Apa bila memiliki kurma untuk berbuka, maka disunnahkan untuk memakannya dengan jumlah ganjil, yakni 3 (tiga) atau lebih yang berjumlah ganjil.
- Disunnahkan minum dengan 3 tegukan.
- Disunnahkan berbuka dengan yang manis.
- Membaca doa buka puasa yaitu:
اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوْقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ، إِنْ شَاۧءَ اللّٰهُ تَعَالَى، يَا وَاسِعَ الْفَضْلِ، اِغْفِرْ لِيْ، اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الّذِيْ أَعَانَانِيْ (هَدَانِيْ) فَصُمْتُ، وَرَزَقَنِيْ فَأَفْطَرْتُ.
Artinya: Ya Allah bagiMulah aku berpuasa, atas rizki-Mulah aku berbuka, padaMulah aku beriman, kepadaMulah aku bertawakkal (berserah diri). Telah hilang dahaga, dan telah basah tenggorokan, dan semoga tetaplah pahala --puasa, insya Allah Taala. Duhai Yang Maha Luas Anugerah-Nya, berikanlah ampunan bagiku. Segala puji bagi Allah Yang telah menolongku (memberikan petunjuk) sehingga aku berpuasa, dan yang telah memberikan rizki kepadaku sehingga aku bisa berbuka.
- Makan dan minum seperlunya dan tidak bermewah-mewah atau bahkan mengada-ada, tidak menyiskan makanan tersebut hingga menjadi mubazir.
- Membaca doa penutup
اَلْحَمْدُ للِهِٰ حَمْدًا كَثِيْرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيْهِ، غَيْرَ مَكْفِيٍّ، وَلَا مُوَدَّعٍ، وَلَا مُسْتَغْنًى عَنْهُ رَب
Artinya: Segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, baik (murni terhindar dari riyâ’ dan sum‘ah) nan berkah (berkembang, terus menerus tidak terputus), yang pujian itu tidak bisa mencukupi, tidak ditolak, pun tidak pula dicukupkan sepadan pada pemberian-Mu, duhai Tuhan kami. (HR. al-Bukhârî dari Abû Umâmah r.a.)
Baca Juga: Tips Menjalankan Puasa Ramadhan Dengan Semangat
Selamat berpuasa.***
Artikel Terkait
Awal Puasa Ramadhan Tahun Ini Ditetapkan Muhammadiyah 23 Maret, Idul FitriJumat Pahing Idul Adha Rabu Kliwon
Jelang Bulan Puasa Ramadhan Tugu Batas Kota Pandeglang Dibedaki DLH
Tips Menjalankan Puasa Ramadhan Dengan Semangat