Makna Gerhana Bulan Total di Bulan Bakdamulud Menurut Primbon Jawa: Akeh Rerusuh

- Selasa, 8 November 2022 | 15:37 WIB
Gerhana Bulan total malam ini, Selasa 8 November 2022. menurut primbon jawa (gambar @ilustrasi)
Gerhana Bulan total malam ini, Selasa 8 November 2022. menurut primbon jawa (gambar @ilustrasi)

ESNBanten--Selasa 8 November 2022 ini diperkirakan akan terjadi gerhana bulan total seperti yang disampaikan BMKG.

Gerhana Bulan Total terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi sejajar. Hal ini membuat Bulan masuk ke umbra Bumi.

Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat berwarna merah. 

Namun, gerhana Bulan total yang jatuh pada bulan Bakdamulud atau Rabiul akhir, memiliki makna sendiri menurut Primbon Jawa. Pertanda baik atau buruk?

Menemui gerhana bulan total, bagi umat muslim disunnahkan menggelar sholat gerhana atau khusuf.

Baca Juga: Tayang Perdana, Sinetron Tajwid Cinta Curi Perhatian, Performa Jomblo Jomblo Bahagia Seperti Apa?

Fenomena alam ini bisa disaksikan saat sore hari sekitar pukul 15.00 WIB dan berakhir pukul 20.57 WIB.

Bagi masyarakat Jawa, fenomena gerhana bulan bukan sekadar fenomena alam.

Apa makna gerhana bulan total yang terjadi hari ini?

Menurut Kitab Primbon Jawa Betaljemur Adammakna, makna gerhana berbeda-beda tergantung kapan terjadi.

Gerhana bulan total kali ini terjadi pada bulan Rabiulakhir. Menurut Primbon Jawa, ini merupakan pertanda kurang baik.

Baca Juga: Bisa Jadi Tersangka, ART Susi dan Kodir Kembali Bersaksi di Sidang Ferdy Hari Ini

"Akeh rerusuh, wong sugih susah, wong miskin akeh ngalih panggonan," tulis Kangjeng Pangeran Harya Tjakraningrat dalam Kitab Primbon Jawa Betaljemur.

Artinya, akan banyak kejahatan, banyak orang kaya yang susah dan banyak orang miskin yang berpindah tempat.

Halaman:

Editor: Kamim Rohener

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X