5 Kota di Indonesia Kompak Ultah 1 April, Pandeglang Saudara Tua, Dua Kota Saudara Kembar, Ini Sejarahnya

- Senin, 27 Maret 2023 | 10:12 WIB
Pandeglang punya 2 saudara kembar yang  milad 1 April  (foto landmark Pandeglang di Kaduengang)
Pandeglang punya 2 saudara kembar yang milad 1 April (foto landmark Pandeglang di Kaduengang)

ESNBanten--Lima (5) Kota di Indonesia bakal merayakan milad alias merayakan ulang tahunnya pada 1 April 2023 dengan usia berbeda.

Kabupaten Pandeglang menjadi saudara tertua diantara dua kota saudara kembarnya.

Kota Blitar di Jawa Timur dan Kota Pekalongan Jawa Tengah, menjadi dua Kota kembar yang akan merayakan HUT ke 117 pada 1 April 2023 nanti.

Sementara dua kota kembarannya yang lebih muda yakni Kota Malang di Jawa Timur dan Kota Sukabumi di Jawa Barat.

Keduanya pada 1 April 2023 nanti akan menyambut momen ulang tahunnya yang ke-109.

Baca Juga: Buka Puasa Segar Dengan Salad Buah, Ini Resep, Cara Membuat Dan Kunci Rahasianya

Lalu bagaimana sejarah kelahirannya hingga 5 kota tersebut berulangtahun pada tanggal yang sama, yakni pada 1 April ?

Dilansir dari berbagai sumber, berikut sejarah singkat kelahiran 5 kota di Indonesia yang bakal merayakan miladnya pada 1 April.

Kota Sukabumi

1 April 2023 menjadi Peringatan Ke 109 Tahun Hari Jadi Kota Sukabumi, terhitung sejak didirikannya Gemeente Sukabumi, tanggal 1 April 1914.

Nama “SOEKA-BOEMI” pertama kali diperkenalkan pada tanggal 13 Januari 1815 ke dunia luar Sukabumi oleh administratur perkebunan bernama Andries Christoffel Johannes de Wilde, seorang berkebangsaan Belanda yang menjelajah di Sukabumi untuk mencari lokasi tanah yang cocok untuk perkebunan.

Baca Juga: Profil Rasmus Hojlund, Top Skor Sementara Kualifikasi Euro 2024, Incaran Man United, Gasperini Pun Tersenyum

Dalam laporan surveynya, Andries Christoffel Johannes de Wilde mencantumkan nama Soeka Boemi (dalam dua suku kata) sebagai tempat ia menginap di kampung Tji Colle.

Ada yang mengatakan bahwa nama Sukabumi berasal dari bahasa Sunda, yaitu Suka-Bumen, yang bermakna bahwa pada kawasan yang memiliki udara sejuk dan nyaman ini membuat orang-orang suka bumen-bumen atau menetap.

Halaman:

Editor: Kamim Rohener

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X