ESNBanten--Rencana kenaikan Biaya Perjalanan Haji (BPIH) mulai tahun 2023 yang diusulkan pemerintah melalui Kementerian Agama(Kemenag) sebesar Rp 69 juta yang dibebankan kepada jemaah Haji, masih bergulir dan belum diputuskan.
"Iya, saya daftar Haji tahun 2013 lalu dan estimasi jadwal keberangkatan pada tahun 2026. Kalau BPIH jadi naik nanti, dari mana ya kira kira nambahnya, semoga saja ada rizki," ujar salah seorang PNS di Pandeglang.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Kantor Kemenag Pandeglang, Amin Hidayat, menyampaikan pesan ini.
Seperti diketahui, total besaran biaya BPIH yang diusulkan Rp 98.893.909 per jemaah.
Namun dari besaran tersebut, jemaah masih mendapat subsidi yang bersumber dari dana manfaat atau dana yang diambil dari pengelolaan uang ibadah Haji yang telah dibayarkan dan keberangkatannya tertunda.
Dengan kata lain, calon jemaah Haji mulai tahun ini akan membayar BPIH sekitar 70 persen dari kebutuhan biaya keseluruhan penyelenggaraan Haji pada tahun ini.
Usulan rencana kenaikan BPIH ini memang tak bisa dipungkiri masih menimbulkan pro kontra di masyarakat, terutama calon jemaah yang sudah masuk daftara tunggu keberangkatan.
"Hingga saat ini belum ada keputusan resmi dari pemerintah tentang diterima tidaknya usulan kenaika BPIH tersebut. Jadi kita belum bisa melakukan sosialaisasi kenaikan BPIH kepada masyarakat. Tunggu saja sampai ada keputusan resminya," jelas Amin Hidayat kepada ESNBanten.com, di kantornya, Selasa 31 Januari 2023.
Baca Juga: Tips Memilih Baju Bayi yang Nyaman Namun Tetap Gaya
Namun demikian Amin Hidayat mengingatkan kepada masyarakat terutama calon jemaah Haji Pandeglang, agar persoalan usulan kenaikan biaya Haji dari pemerintah ini tidak dipandang membebani jemaah secara sewenang-wenang.
"Semuanya pasti sudah melalui kajian dan pertimbangan yang matang, meski usulan ini jika sudah diputuskan dinilai tidak populis di masyarakat. Yang pasti kami berharap masyarakat tidak terprovokasi dengan informasi yang tidak benar. Sabar saja," imbuh Amin Hidayat.
Amin Hidayat justru berharap agar keputusan nanti merupakan yang terbaik. Ia juga meyakini jika menunaikan ibadah Haji merupakan panggilan Allah.
"Karena bagi yang banyak duit sekalipun, jika belum terpanggil, niscaya ia tidak akan berangkat. Jadi mudah-mudahan pada saatnya nanti jemaah Haji bisa Istitho’ah, baik kesehatan, mental, maupun finansialnya," terang Amin.
Artikel Terkait
Makin Seru, Seteru Rozy Hakiki vs Norma Risma, Dua Pengacara Beda Kelas Dilibatkan, Netizen: Jangan Kendur
Calon Jemaah Haji Pandeglang Gagal Berangkat Tahun 2020, Dipastikan Berangkat Tahun Ini, Berapa Kuotanya?
Minta Dispensasi Kawin Akibat Hamil Duluan Bikin Heboh, Segini Jumlah Pemohon di Pandeglang dan Serang
Tutup Sabtu-Minggu, Pusat Informasi Pariwisata Kota Serang di Banten Lama Tak Miliki Internet
500 Kios di Kawasan Banten Lama Rusak dan Tak Berfungsi, Banyak KWh Meter Hilang dan Jadi Tempat Mesum
Umat Muslim Puasa Sunnah Bula Rajab, Warga Baduy Hari Ini Mulai Puasa Selama 3 Bulan Kawalu