ESNBanten--Menggugah kesadaran membayar pajak bagi wajib pajak kendaraan bermotor, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pengelolaan Pendapatan Daerah (PPD) Bapenda Kabupaten Pandeglang membidik kendaraan bermotor yang parkir di kantong-kantong sekolah dan OPD(Organisasi Perangkat Daerah).
Namun, langkah perlakuan ini tidak sama saat menggelar razia bagi penunggak pajak ranmor yang kerap dilakukan di jalan raya.
Berdasar pendataan di kantong parkiran sekolah tersebut, terungkap lebih dari 50 persen, masih menunggak pajak ranmor.
"Lebih tepatnya bukan razia, karena kita melakukan pendataan terhadap kendaraan motor yang digunakan siswa yang terparkir di sekitar sekolah, untuk mengetahui apakah ranmor tersebut sudah melakukan kewajibannya atau belum," kata Supriyatna, Kasie pendataan dan penetapan UPTD PPD Kabupaten Pandeglang, Kamis 3 Agustus 2023, kepada ESNBanten.com.
Baca Juga: Mengenalkan Embun Pagi di Rumput pada Bayi agar Anak Cepat Cepat Jalan, Mitos atau Fakta?
"Jika diketahui menunggak, kita pasan stiker disertai himbaun. Dengan pendataan ini diharapkan siswa yang menggunakan motor bisa meneruskan pesan kepada orangtuanya agar menyelesaikan pajak ranmornya jika memang belum diselesaikan. Kesadaran wajib pajak juga diharapkan meningkat,"imbuh Supriyatna.
Hasil sampling pendataan ranmor di salah satu SMAN 2 Pandeglang, diungkap Supriyatna, dari 230 motor yang terdata, ternyata diketahui sebanyak 120 unit belum menyelesaikan kewajibannya alias menunggak.
Kasubag Tata Usaha UPTD Pandeglang, Agus Sunendar, menjelaskan jika langkah terobosan untuk menggugah kesadaran wajib pajak ini juga akan dilakukan disekolah dan kantong parkir di perkantoran instansi pemerintah.
"Langkah pendataan diparkiran sekolah ini sudah kita agendakan tetap dilakukan dan menyasar ke sekolah-sekolah hingga wilayah Pandeglang selatan, " jelas Agus Sunendar.
Baca Juga: Revenant: Drama Terbaru Kim Tae Ri Mencetak Rating Tinggi
Kepala UPTD Pandeglang, Epy Shafiullah, menjelaskan dengan upaya pendataan ranmor di parkiran sekolah ini diharapkan mampu menigkatkan kesadaran WP untuk membayar pajak ranmornya.
"Dengan pendataan di parkiran sekolah ini diharapkan siswa bisa menyambungkan pesannya kepada orangtua. Apakah langkah ini efektif atau tidak, nanti kita evaluasi. yang pasti langkah ini juga dimaksudkan mendorong penerimaan negara di sektor pajak kendaraan bermotor(PKB)," terang Epy Shafiullah.
"Langkah kedepannya kita akan coba data pajak ranmor yang terpakir di kantor-kantor pemerintah,"tambah Epy.
Upaya Samsat Pandeglang mendata ranmor diparkiran sekolah ini ditanggapi pihak sekolah.
Baca Juga: SPAM Tanjung Lesung Diharapkan Mampu Penuhi Kebutuhan Air Bersih ke Masyarakat
Artikel Terkait
Daftar Lokasi Gerai Mixue di Kabupaten Pandeglang, Jam Buka dan Alamat Lengkapnya
Fakta Kecamatan Sumur, Kecamatan Terjauh Jaraknya Hampir Sama antara Kabupaten Pandeglang ke DKI Jakarta
Pesan Bupati Pandeglang Pada 1,656 PPPK Guru Yang Baru Dapat SK, Jangan Lakukan Ini
Mengenal Kikiping Pandeglang, Aplikasi Milik Pemkab yang Diambil dari Nama Makanan Tradisional
Daftar gerai Mixue di Kota Serang Banten lengkap dengan alamat dan jam operasional