Nahdliyin Labuan Gelar Resepsi Satu Abad NU yang Penuh Makna, Gagasan Kampung NU ini Alasannya

- Minggu, 19 Maret 2023 | 16:46 WIB
Nahdliyin Labuan Gelar Resepsi Satu Abad NU yang Penuh Makna, Gagasan Kampung NU ini Alasannya/foto/istimewa/
Nahdliyin Labuan Gelar Resepsi Satu Abad NU yang Penuh Makna, Gagasan Kampung NU ini Alasannya/foto/istimewa/

KH. Bunyamin Hafidz menambahkan satu abad merupakan usia yang sangat matang bagi sebuah organisasi keagamaan. Dia mengucapkan terima kasih kepada pendiri NU yang telah ikut berjuang melawan penjajah merebut kemerdekaan Indonesia. 

"Usia NU lebih tua dibandingkan dengan Republik Indonesia. Para pendiri NU adalah pahlawan. Karena, sejatinya NU dengan bangsa ini satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan," kata Kiai Bunyamin.

Baca Juga: Profil Arneta Putri Amelia, Setter Terbaik Proliga 2023, Ingin Jadi Tentara, Juara Voli Pantai Saat Remaja

Kiai Siroj, selaku tuan rumah sekaligus Pengasuh Pondok Huffadz Manbaul Quran Kampung Sukahati mengatakan, perhelatan ini menjadi forum para kiai, khususnya juga yang berada dalam struktur jam'iyah NU.

"forum sekarang ini adalah forumnya Jam'iyyah. Pesertanya sebagian besar para pengurus NU," kata Kiai Sirojuddin Hasby yang biasa disapa Kiai Bewok ini.

Putra dari Almarhum KH Zaenal 'Arifin (Pendiri/Pengasuh Pondok Huffadz Manbaul Quran) ini menjelaskan, setidaknya ada tiga agenda utama dalam kesempatan ini. 

Pertama, kirim doa untuk para muassis (pendiri) dan masyayikh (sesepuh) NU sebagai wujud terima kasih atas limpahan berkah satu abad organisasi ini. Kedua, syukuran ulang tahun ke-100. Ketiga, penyampaian harapan para kiai NU Labuan di abad kedua ini," sambungnya.

Baca Juga: Jakarta Pertamina Fastron, Juara Dua Proliga 2023, Berani Orbitkan Banyak Bakat Muda

Kata Kiai Siroj, harapan-harapan tersebut akan dicatat dan menjadi acuan penting bagi MWCNU Labuan dalam mengelola organisasi.

"MWCNU Labuan akan menindaklanjuti, dengan memilah mana yang merupakan fundamen, mana yang masuk kategori strategi, dan mana yang mesti masuk menjadi bagian dari program prioritas NU ke depan," tambahnya.

Menggagas Kampung NU

Berdiri sebuah kampung bernama Kampung NU Sukahati. Kampung kecil ini berada di ujung barat pulau Jawa. Semula, berdirinya kampung ini hanya sebuah gagasan dan inisiatif dari para Kiai-kiai di Saung Shoang Pondok Huffadz Manbaul Quran Kampung Sukahati Desa Kalanganyar Labuan Pandeglang. Ide kreatif tersebut kemudian disambut baik dan mendapat dukungan dari kader NU, Ansor dan Banser di Kecamatan Labuan.  

Di kampungnya 100% warganya menjalankan amaliyah Islam Ahlussunnah Wal Jama'ah An-Nahdliyah. 

Baca Juga: Bandung BJB Tandamata Pertahankan Gelar Juara Proliga, Alim Suseno Pelatih Terbaik

"Kami memperkenalkan NU di sini berjuang dari RT ke RT, dari warung satu menuju warung lain untuk mengajak anak-anak muda supaya mau bergabung dengan NU," katanya.  

Halaman:

Editor: Aep Saepulloh

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X